Monday, February 18, 2013

LG OPtimus G Review

Jajaran ponsel Android kelas atas besutan LG mungkin kurang terdengar gaungnya dibandingkan produk Samsung atau HTC misalnya. Namun kehadiran Optimus G tampaknya berpotensi kuat membawa nama LG berkibar.

 


Handset berukuran 4,7 inch ini masih cukup kompak digenggam satu tangan. Meski untuk mengoperasikannya, pengguna akan cukup kesulitan jika tidak memakai kedua tangan.

Sekilas tidak ada yang istimewa dalam desain Optimus G. Bentuknya seperti handset kebanyakan. Aksen metalik melingkari sisi bodinya yang terbuat dominan dari plastik. Namun plastik yang solid dan tidak terkesan murahan. Salah satu yang membedakannya dari handset lain adalah bagian belakang dilapisi dengan kaca Gorilla Glass. Sehingga menambah kesan elegan. Kaca tersebut melapisi panel belakang yang terlihat berbintik bintik.

Layar Optimus G yang berukuran 4,7 inch termasuk yang paling dijagokan dalam promosinya. Dengan resolusi 1280 x 768 berteknologi True HD IPS, memang layar Optimus G terlihat sangat jernih. Sistem operasi Optimus G adalah Android 4.1.2 atau yang disebut sebagai Jelly Bean. Sama seperti vendor Android lainnya, LG coba menciptakan user interface sendiri yang dinamakan Optimus UI.

Beberapa fitur keren ditambahkan di Optimus G meski mungkin akan jarang digunakan oleh pengguna. Salah satunya dinamakan Q Slide untuk mengoperasikan dua fitur secara bersamaan. Misalnya jika ingin tetap menonton video sembari membalas SMS, pengguna cukup menekan tombol Q Slide kemudian mengakses SMS. Kemudian, layar video bisa diturunkan tingkat transparansinya sehingga user bisa mengetik di atasnya. Satu lagi fitur yang cukup menarik. Yaitu live zooming di mana pengguna dapat memperbesar tampilan video.

Optimus G dibekali prosesor 1,5 GHz Qualcomm Snapdragon S4 Pro generasi terbaru yang powerful dan RAM 2GB. Ketika diukur dengan aplikasi benchmark Quadrant Standar, Optimus G mencapai skor 7835. Jauh lebih tinggi dibandingkan One X yang menjadi salah satu pesaingnya.


Dengan kekuatan baterai 2.100 mAh, Optimus G lumayan kuat dipakai seharian tanpa perlu isi ulang. Dengan catatan dalam pemakaian normal dan tidak digunakan berlebihan.

Optimus G coba berkibar di sektor kamera dengan resolusi 13 megapixel. Lebih tinggi dari beberapa smartphone kelas atas. Dilengkapi pula dengan LED Flash untuk membantu penjepretan dalam kondisi cahaya rendah. Serta fitur untuk menentukan resolusi, ISO, white balance, shot mode (normal, continuous shot, panorama, HDR), geo tagging dan sebagainya.


Di luar ruangan, hasil foto Optimus G cukup bagus dengan detail yang baik dan warna tertangkap akurat. Meski kadang gambar tertangkap kurang detail. Selain itu Optimus G sudah mampu merekam video full HD 1080p@30fps. Rasanya sudah memadai dalam menggantikan peran camcorder.


Kesimpulan

Optimus G tidak diragukan adalah smartphone Android terbaik LG yang masuk ke pasaran Indonesia saat ini. Dan dengan keseriusan LG dalam pembuatannya, memang performanya di atas rata-rata.

Didukung oleh hardware terkini, Optimus G mampu dioperasikan dengan sangat mulus. Dan ditunjang dengan kemampuan multimedia yang superior.

Desainnya memang tidak terlalu istimewa meski tetap terasa solid. Namun jika mementingkan performa, Optimus G rasanya tidak akan mengecewakan peminatnya.

Handset ini akan dijual seharga Rp 6,5 juta pada pemasaran yang direncanakan awal Maret mendatang di Indonesia.

Source

Ads

0 Responses to “LG OPtimus G Review”

Post a Comment

Harap tidak mencantumkan live link. Jika dicantumkan maka komentar akan kami delete.

All Rights Reserved Dianacakes | Blogger Template by Bloggermint