Friday, June 21, 2013

Mengapa Bukan SBY Yang Umumkan Kenaikan Harga BBM, Ini Alasannya

Menurut Staf Khusus Presiden Bidang Ekonomi Firmanzah, alasan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tidak mengumumkan sendiri kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi secara langsung adalah karena kenaikan itu akan diumumkan oleh menteri. Pasalnya, kenaikan tersebut diatur melalui Peraturan Menteri (Permen).


"Kan itu diatur melalui Peraturan Menteri ESDM. Jadi, harga BBM eceran," kata Firmanzah seusai menjadi pembicara dalam diskusi bertajuk Efektivitas BLSM di Daerah di Gedung Parlemen, Jakarta, Jumat (21/6/2013).

Namun, Firmanzah belum bisa memastikan siapa menteri yang akan mengumumkan kenaikan harga BBM bersubsidi. Tetapi, asumsinya, Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa atau Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jero Wacik yang akan mengumumkannya.

Sebelumnya, rapat paripurna DPR RI yang digelar pada Senin 17 Juni 2013 menyetujui Undang-Undang (UU) APBN Perubahan 2013 yang salah satu pasalnya berisi mengenai pengurangan anggaran subsidi BBM. Dalam UU itu, juga teralokasi dana sebesar Rp 9 triliun untuk kompensasi kenaikan BBM bersubsidi.

Pemerintah tetap menaikkan harga BBM bersubsidi walau gejolak penolakan begitu besar. Alasan pemerintah adalah untuk menyelematkan keuangan negara.

Mudah-mudahan bukan karena takut citranya turun ya Pak SBY.

Sumber: kompas.com

Ads

All Rights Reserved Dianacakes | Blogger Template by Bloggermint